Minggu, 04 Maret 2012

Hajar


Klasmen sementara click Here (|||+) atau dapat di cek pada sub menu vivabola yang ada di samping
  AC Milan Siap Tempur di Emirates selengkap nya click (|||+)

Minggu, 26 Februari 2012

To ac milan wallpaper Klik (|||+)

Sabtu, 25 Februari 2012

all about milan... BY 202008012: Wasit Bangsat .........................

all about milan... BY 202008012: Wasit Bangsat .........................

Wasit Bangsat .........................


VIVAbola - Seandainya gol gelandang AC Milan, Sulley Muntari ke gawang Juventus tidak dianulir wasit, maka jalannya pertandingan pasti akan berbeda. Itulah pendapat dari jangkar Rossoneri, Antonio Nocerino.
Milan harus puas bermain imbang 1-1 dengan Juve pada lanjutan laga Serie A di San Siro, Sabtu 25 Februari 2012. Milan unggul lebih dulu lewat tembakan keras Nocerino pada menit 15. 
Milan sebenarnya bisa menambah keunggulan mereka andai saja hakim garis tidak menganulir gol sundulan Muntari. Dari rekaman kamera televisi terlihat, bola sudah melewati garis gawang sebelum akhirnya ditinju keluar oleh Gianluigi Buffon. 
"Kami bermain sangat bagus melawan tim yang hebat. Di babak pertama kami sebenarnya mencetak dua gol. Saya tidak bisa mengerti kenapa hakim garis tidak mengesahkan gol Muntari," kata Nocerino seperti dilansir Goal, Minggu 26 Februari 2012.
"Kami kemudian unggul (gol Nocerino) dan menciptakan peluang lain. Tetapi, dengan selisih dua gol, tentu semuanya akan berjalan berbeda,"  ucap mantan pemain Palermo tersebut.
Juventus sendiri berhasil merobek gawang Rossoneri pada menit 83 lewat tendangan voli Alessandro Matri yang meneruskan umpan silang Simone Pepe dari sisi kanan. Beberapa menit sebelumnya, gol Matri juga sempat dianulir wasit karena ia dinilai terperangkap offside.
"Hasil imbang itu adalah hilangnya kesempatan bagi kami, karena targetnya adalah mempertahankan posisi kami di puncak," ujar Nocerino.
Dengan hasil tersebut Milan memang masih duduk sebagai pemuncak klasemen Serie A dengan mengatongi 51 poin. Tapi, Juventus yang terpaut satu poin di bawahnya, masih punya keunggulan satu laga. (adi)

• VIVAbola

Jumat, 24 Februari 2012

MILAN - Robinho menyatakan Milan akan menggunakan formasi dan strategi berbeda saat menghadapi Juventus di akhir pekan. Diungkapkan striker asal Brasil itu, perubahan harus dilakukan karena pemain andalan Milan di lini depan Zlatan Ibrahimovic absen di laga ini karena sanksi skorsing. "Ketika Ibra bermain, dia selalu berada dekat di area penalti dan kami harus beradaptasi dengan permainannya," urai Robinho yang dilansir Football Italia. "Tapi, ketika dia absen, maka kami harus bermain berbeda. Dia pemain hebat, tapi kami sekarang harus menemukan solusi alternatif," tandasnya. Sebelumnya, saat melawan Udinese dan Cesena, di mana Milan menang 2-1 dan 3-1, posisi Ibra secara bergantian ditempati Maxi Lopez dan Stephan El Shaarawy, dengan Robinho dan Clarence Seedorf sebagai pembantu lini depan. Sementara untuk besok, Alex Pato kemungkinan akan menjadi andalan di sektor depan bersama Robinho. sumber : goal.com
MILAN - Jelang laga sarat gengsi antara AC Milan dan Juventus di San Siro akhir pekan nanti manajemen Rossoneri memantau dengan ketat situasi penyerang Argentina Maxi Lopez. Bomber jangkung Swedia Zlatan Ibrahimovic dipastikan absen karena banding atas sanksi larangan bertandingnya ditolak pengadilan federal. Situasi ini memaksa Il Diavolo mencari alternatif lain. Sky Sport24 mengklaim Lopez mengalami cedera betis namun kabar baiknya dia sudah bisa berlatih meski harus menyantap menu latihan berbeda dengan rekan satu timnya yang lain. Hal ini tentu saja membuka harapan bagi pelatih Massimiliano Allegri untuk menurunkannya demi memastikan ketajaman di lini depan. Bagi Allegri, Lopez merupakan pilihan nomor satu untuk menggantikan posisi Ibra. Sebagai bukti, Lopez beraksi di dua pertandingan Serie A terakhir Milan dan dia bahkan menyumbang satu gol krusial ke gawang Udinese.
MILAN - Mantan bintang Juventus Pavel Nedved menyebut keputusan pengadilan federal yang menolak mengurangi sanksi larangan tiga pertandingan striker tajam AC Milan Zlatan Ibrahimovic membuat aroma persaingan antara Bianconeri dan Rossoneri terasa hambar. "Sebuah laga besar akan lebih bisa dinikmati jika semua pemain terbaik klub yang bertanding beraksi," kata Nedved di Sky Sports. "Ibrahimovic adalah pemain juara dan kehadirannya akan membuat fans bergairah." Nedved kemudian menolak perbandingan kekuatan antara skuad Juventus saat dia masih aktif bermain dan skuad yang kini dipoles pelatih muda Antonio Conte. "Perubahan Juventus terjadi berkat kerja keras manajemen selama bertahun-tahun. Mereka sukses menghadirkan semangat baru," lanjut Nedved. "Apakah skuad sekarang lebih baik dari yang dulu? Saya tidak tertarik membicarakan ini." "Hal terpenting adalah Juventus meneruskan tren kemenangan dan menjadi sebuah kekuatan yang mampu menciutkan nyali lawan sebelum bertanding," tegasnya. sumber : goal.com
ROMA — Pelatih Tim Nasional Italia, Cesare Prandelli, menilai pertandingan antara AC Milan dan Juventus akhir pekan ini bukan merupakan laga penentu scudetto musim ini. Menurutnya, terlalu dini jika memperkirakan pemenang Serie-A musim ini ditentukan oleh hasil pertandingan tersebut. Milan saat ini berada di puncak klasemen dengan 50 poin, unggul satu angka dari Juventus di posisi kedua. Oleh karena itu, laga ini dinilai akan menjadi sangat penting bagi kedua tim tersebut dalam perebutan gelar juara. "Bagi saya, terlalu dini jika mengatakan pertandingan itu sebagai penentu scudetto, meskipun mereka merupakan tim yang akan bertarung hingga akhir musim ini," ujar Prandelli seperti dilansir Football Italia. Menurut Prandelli, di musim ini Serie-A akan berlangsung secara menarik. Maka dari itu, ia menilai setiap pertandingan nantinya, termasuk laga Milan melawan Juve, akan berlangsung dengan ketat. "Laga itu kemungkinan akan sangat berimbang. Milan akan lebih berusaha untuk menguasai bola, sedangkan Juventus mencoba bermain dengan akselerasi. Transisi akan menjadi kunci pada laga ini," kata Prandeli. Prandelli secara khusus mengakui kehebatan Pelatih Juventus, Antonio Conte. Menurut pelatih berusia 54 tahun ini, Conte telah berhasil mengembalikan kejayaan Juventus dan menjadikannya favorit juara musim ini. "Conte sangat fantastis dan luar biasa. Dia telah menunjukkan semangat kepada klub yang pernah dimilikinya saat menjabat sebagai kapten Juventus. Dia juga menyertakan semua pemain ke dalam proyeknya," puji Prandelli. sumber : kompas.com

Seach

Chatt via YM

apa kah milan juara liga Italy??

All About Milan

Total Pengunjung

    

Ac MIlan Star Click This Photo For Like on The Facebook

ZLATAN IBRAHIMOVIC' IS THE BEST FORWARD IN THE WORLD

Ac Milan Rank

Chatt With us

My Follower

About The Author
silahkan Klik disini untuk melihatfoto sexy donita
Template by - Abdul Munir - 2008 - layout4all